Usia ku baru menginjak 15 tahun saat cinta membuka kedua mata ku dg pancaran magisnya & untuk pertama kalinya pula menggunjangkan jiwa ku dg sentuhan jari-jarinya yg berapi.
Mario adalah laki-laki pertama yg menggugah perasaan ku dg bahasa & attitudenya, serta membawa ku masuk ke dalam singgasana cinta yg agung, dimana hari-hari ku berlalu laksana mimpi.
Mario lah yg mengajari ku memuji keindahan dg cintanya, dia adalah laki-laki pertama yg mendendangkan bait-bait cinta di kehidupan ku.
Setiap wanita akan senantiasa mengingat cinta pertamanya, & ia akan mencoba menggapai kembali saat-saat yg ganjil itu. Ingatan yg mengubah dasar perasaan & membuatnya sangat bergembira. Meski kegetiran terasa dalam misteri. Dalam hidupnya seorang wanita akan kedatangan seorang ”mario” yg datang dg tiba-tiba di kehidupannya.
Merubah kesepiannya menjadi saat-saat bahagia serta mengisi kesunyian malam dg canda & senyum sukacita yg merona di simpul bibirnya.
Aku larut dalam bayangan & lamunan mencoba merangkum akan makna cinta yg sesungguhnya, seakan terlena oleh kalimat cinta, ketika aku mendengar cinta membisik di telinga ku melalui bibir mario.
Kehadirannya laksan ANGEL di kehidupan ku yg nyata. Dia lah yg membuat ku paham akan arti kehidupan & cinta yg bijaksana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar